Renungan Suci Hari Koperasi ke-61

Renungan Suci Hari Koperasi ke-61 yang dilaksanakan di Kampus IKOPIN berlangsung dengan suasana yang hangat, Cuaca yang sebelumnya agak redup di telungkupi awan gelap sedikit-demi sedikit surut hingga bersih dari awan tebal. Acarapun yang sedianya dimulai pukul 20.00 WIB, agak tertunda beberapa menit, Tak kurang dari 10.000 pengunjung dan Undangan resmi menghadiri Acara ini, Rasanya baru kali ini animo masyarakat seputar Jatinangor merasa memiliki koperasi. Begitu kata Seorang ibu dengan empat orang anaknya mengikutinya sampai usai. "Kami cukup terhibur dengan acara ini Pak, apakah tiap tahun akan seperti ini". Mudah-mudahan. Setidaknya untuk saat ini. Menurut Ibu yang paling disukai malam ini apa Ibu Icih (Namanya)?

"Maksudnya?" Ya dari semua itu Bu. "Oh itu yang paling menghibur menurut kami ya Presenternya itu, Kocak, Bagus, wah pokoknya Mun tiasa tahun enjing aya deui nya Pak?, soalna Sae acarana, seer anu nyarios kitu teh" kata si Ibu ini dengan bahasa Sundanya yang medok.

Mudah-mudahan Bu Icih doa'nya bisa Qobul, sehingga acara yang biasanya berlangsung di Tasikmalaya ini bisa dilaksanakan di IKOPIN lagi.

Redaksi

Persiapan Panggung Renungan Suci Gerakan Koperasi ke-61

Paduan Suara IKOPIN sedang melakukan Gladi Resik untuk Acara Renungan Suci Hari Koperasi yang ke-61.

Sekira 60 anggota paduan suara IKOPIN sedang melakukan Gladi Resik di panggung, Paduan suara yang terdiri dari para Mahasiswa dan Mahasiswi IKOPIN ini merasa lebih lega ketika dalam gladinya berada di panggung, karena sebelumnya perkiraan padam listrik akan berlangsung di Bandung dan sekitarnya, Namun kenyataanya sampai sore hari, pemadaman yang rutin terjadi di bandung seminggu dua kali tidak terjadi. Bisik-bisik akan adanya pemadaman/gangguan listrik agak menggoyahkan semuanya, baik tim pelaksana, teknisi, dan lain-lainnya, krisis listrik memang benar-beanr sudah menjadi wacana yang tidak aneh di negeri kita ini.
Menurut salah seorang panitia "Kita sudah prepare atas itu semua, jadi jangan khawatir, maju terus, ini demi koperasi, demi ekonomi rakyat, pokoknya masyarakat Jatinangor jangan khawatir, Mari kita sukseskan Acara Rakyat Ini" kilahnya.

Semoga sahja

Redaksi